Diduga Patah AS, Truk Gandeng Bermuatan Gandum Terbalik Di Pantura
INDRAMAYU – Diduga mengalami patah As, Truk gandeng bermuatan gandum, Bernopol B 9162 BF, yang dikemudikan oleh Herman warga Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon, Selasa (27/9) pagi terguling di jalan pantura patrol, tepatnya Desa Sukahaji Kecamatan Patrol Kabupaten Indramayu.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, namun akibat peristiwa tersebut, membuat arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Cirebon, bahkan sebaliknya mengalami kemacetan cukup panjang, sehingga pihak kepolisian terpaksa melakukan contra flow ( satu jalur), yang diarahkan pada lajur sebelah selatan.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun Pantura Pos, peristiwa tergulingnya truk gandengan yang memuat gandum, menurut salah seorang warga di duga akibat mengalami patah as, sehingga laju kendaraan menjadi tidak stabil dan mengakibatkan terbaliknya kendaraan bernomor polisi jakarta tersebut.
" Kemungkinan patah as, sebab laju kendaraan menjadi zig zag hingga terguling dijalur pantura tepat ditengah-tengah jalan ‘’ ucap Sujadi, warga setempat.
Sementara menurut pengakuan Herman, pengemudi truk gandeng naas tersebut kepada Pantura Pos menuturkan. Sehabis melewati jembatan Bugel, laju kendaraannya menjadi tidak berimbang sehingga secara tiba-tiba kendaraannya terguling tepat ditengah jalan pantura.
" Tadinya sih normal-normal saja. Pas setelah melewati Jembatan Bugel, seperti ada sesuatu yang terlepas dibagian roda sehingga saya tidak bisa mengendalikannya, secara mendadak kendaraan yang saya bawa tiba-tiba terbalik ke jalan raya ‘’ ungkap dia.
Pantuan Pantura pos, peristiwa terbaliknya truk gandeng tersebut menjadi tontonan warga setempat. Proses evakuasi kendaraan tersebut berlangsung sekitar satu jam lebih, hingga akhirnya bangkai kendaraan truk gandeng tersebut bisa diangkat untuk kemudian dibawa ke pos Aju Eretan kulon Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu. ( Mansur kurdi )
Tidak ada komentar