Muhammadiyah Tegaskan, Tidak Akan Undang Habib Rizieq Ke Surabya, Ormas Baik Memang Nggak Boleh Ada Kaitan Dengan Ormas Radikal

SURABAYA - Pengurus Daerah Muhammadiyah Surabaya melakukan pertemuan dengan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Mohammad Iqbal, Kamis (26/1/2017).

Pertemuan di Mapolrestabes Surabaya guna memastikan Muhammadiyah tidak mengundang Habib Rizieq dalam kegiatan internal Muhammadiyah, Sabtu (28/1/2017).

Baca: Polda Jabar Bantah Mengkriminalisasi Rizieq Shihab terkait Pelaporan Sukmawati

Wakil Pengurus Daerah Muhammadiyah Surabaya, Hamri al Jauhari menegaskan, sejak awal Muhammadiyah Surabaya tidak mengundang Habib Rizieq pada kegiatan internal yang digelar di Kampus Universitas Muhammadiyah di kawasan Sutorejo Surabaya, Sabtu (28/1/2017), seperti wacana yang beredar di masyarakat Kota Pahlwan saat ini.

"Dari awal kami tidak mengundang Pak Habib Rizieq. Kami hanya mengundang Pak Bachtiar Nasir, karena beliau itu Pengurus Pusat Muhammadiyah," kata Hamri usai bertemu Kapolrestabes M Iqbal di Mapolretabes Surabaya.

Hamri yang datang ke Mapolresabes Surabaya bersama enam pengurus Muhammadiyah Surabaya menjelaskan, kegiatan Sabtu (28/1/2017) nanti merupakan kegiatan internal yang digelar secara rutin di PDM Muhammadiyah Surabaya.

Baca: 'Saya Siap Berdebat dengan Sukmawati, Apakah Habib Rizieq Menistakan Pancasila atau Tidak'

Sehingga tidak ada kaitannya dengan isu-isu yang berkembang saat ini. Khususnya dengan kegiatan tabligh akbar dan subuh berjamaah di Surabaya.

Hamri menegaskan, kegiatan tabligh akbar dan subuh berjamaah yang digelar bersamaan dengan kegiatan Muhammadiyah, Sabtu (28/1/2017), bukanlah bagian dari kegiatan Muhammadiyah Surabaya. Tapi isu yang berkembang di masyarakat, Habib Rizieq bakal datang.

"Sekali lagi kami tegaskan, kami tidak ada kaitannya apalagi mengundang Pak Habib Rizieq," tegas Hamri. TRIBUNNEWS.COM