Breaking News

Teriak – teriak Tolak Ahok, Pas Ditanya Kenapa Menolak “ Diem Nggak Bisa Jawab “

JAKARTA  - Tak terima anaknya, Nahwan Hadi, diamankan polisi karena mencoba menolak kampanye calon Gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Jalan Agung Raya 1, Gang Pepaya, RT 12, RW 3, Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, H. Yakub Sobirin marah.

Berdasarkan pengamatan Suara.com di lapangan, Yakub beserta sejumlah warga yang kontra dengan Ahok, terlihat menunggu suami Veronica Tan itu dari luar jalan. Mereka dengan tegas menolak Ahok menyambangi kawasan Lenteng Agung.

"Kita nolak. Warga Lenteng Agung menolak (Ahok)," kata Yakub kepada wartawan, Jumat (6/1/2017).

Saat ditanya alasannya menolak kedatangan Ahok, Yakub tak mau menjelaskan. Diketahui, saat ini Ahok tengah tersandung kasus dugaan penodaan agama karena mengutip surat Al Maidah ayat 51.

"Nggak usah ditanyain (alasanya). Pokoknya gue tolak," ujar lelaki berpeci putih itu.

Yakub menjelaskan, kedatangan Ahok tanpa pemberitahuan ke RW 3 dan RT 11. Informasi kedatangan Ahok baru didapat setelah dia menayakan langsung ke lurah Lenteng Agung. Lurah menjelaskan, Ahok hanya ingin meninjau kali ciliwung.

"Begitu saya tanya RW yang punya wilayah kok nggak tahu. Saya tanya RT, Pak RT juga nggak tahu. Lurahnya saya tanya langsung," kata dia.

Selain Yakub, kakak Nahwan, Ani Maryani, geram dengan perlakuan petugas kepolisan yang tengah mengamankan kegiatan kampanye Ahok. Sebab, adiknya diamankan petugas.

"Itu adik saya (yang diamankan polisi). Dia (Ahok) yang salah bukanya ditangkap. Ini main tangkap-tangkap saja adik saya. Ini daerah kita," jelas Ani.


SUARA.COM

Tidak ada komentar