Ahok Bisa Ganti Kembali Pejabat yang telah Dilantik Sumarsono

JAKARTA  -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono melantik dan mengukuhkan sebanyak 5.038 pejabat eselon II hingga IV di lapangan silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2016) pagi.

Namun, meski telah dilantik dan dikukuhkan, Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bisa kembali mengganti para pejabat tersebut.

"Kalau nanti Pak Ahok mau mengganti kembali, beliau berhak. Tetapi, harus izin ke Kemendagri," kata Agus Suradika, Kepala BKD DKI usai acara pelantikan tersebut, Selasa (3/1/2016).

Menurut Suradika, memang keputusan akhir untuk penentuan jabatan tersebut, saat ini, berada di Sumarsono.

Namun, tetap mendapatkan masukan dari Ahok maupun Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.

"Masukan dari Pak Ahok dipertimbangkan. Pak Ahok ingin tidak banyak ada perputaran. Itu saja beliau maunya. Efek domino diperkecil," katanya.

Sementara itu, pantauan Warta Kota, saat pelantikan beberapa pejabat yang di-downgrade, tampak turut hadir.

Seperti Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda, Firmansyah dan Kepala Dinas Pelayanan Pajak, Agus Bambang.

Firmansyah tampak masih tersenyum.

Ia pun menegur beberapa pejabat yang berada di barisannya. Sesekali ia bersenda gurau.

Tawa lepas terlihat

Bahkan, ia masih dengan ramah menyapa wartawan.

"Saya tugas di mana saja selalu siap. Jabatan itu amanah," tegasnya.

Berbeda dengan Agus Bambang, ia justru terlihat menghindari wartawan.

Apalagi, ketika ditanya masalah jabatan Komisaris salah satu BUMD yang ditawarkan oleh Sumarsono.

"Sudah-sudah, sekarang kerja saja. Sudah, sudah," kata Agus sambil menghindari wartawan.

Sedangkan, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, yang baru saja dilantik, Husein Murad mengatakan, akan melanjutkan seluruh apa yang sudah dilakukan pejabat lama.

"Saya akan banyak koordinasi dengan dinas terkait disamping tentu pedoman kita adalah penunjuk pimpinan," katanya.

Menurut Husein, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Timur, BPBD sebelumnya sudah cukup baik.

Namun, tantangannya saat ini, berada di provinsi, cukup berat dibanding saat ia berada di tingkat kota.

"Sudah bagus ya. Cuma kemarin itu ada di tingkat kota. Sekarang di provinsi akan lebih berat lagi. Respon soal korodinasi dengan unit-unit itu yang akan jadi tugas semua," katanya.

Sedangkan, Sumarsono mengatakan, ia tidak banyak ikut campur dalam perombakan pejabat, khususnya pada eselon II.

Ia mengaku hanya sedikit menyentuh penataan personel, karena tidak mengenal dengan pejabat saat ini.

"Tapi saya pastikan tidak ada permainan. Awas jika ada permainan saya akan pecat yang lakukan permainan, saya mau akhiri jabatan Plt dengan baik," tegasnya. kata Sumarsono.

14 Pejabat eselon II yang dilantik :

1. Inspektur DKI Jakarta, Zainal (sebelumnya Sekretaris Kota Jakarta Pusat).

2. Kepala Badan Kesataun Bangsa dan Politik DKI, Darwis (sebelumnya Kepala Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Bakesbangpol).

3. Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta, Edi Sumantri (sebelumnya Wakil Kepala Dinas Pelayanan Pajak).

4. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta, Husein Murad (sebelumnya Wakil Wali Kota Jakarta Timur).

5. Kepala Dinas Kehutanan, Pertamanan & Pemakaman DKI, Djafar Muchlisin (sebelumnya Kadis Pertamanana dan Pemakaman DKI).

6. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan DKI, Isnawa Adji (sebelumnya Kadis Kebersihan DKI).

7. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Ratiyono (sebelumnya Kepala Bakesbangpol).

8. Kepala Biro Administrasi Sekretariat Daerah DKI, Denny Wahyu Haryanto (sebelumnya Kepala BPBD DKI).

9. Wakil Kepala Satpol PP DKI, Hidayatullah (sebelumnya Camat Tanah Abang).

10. Asisten Deputi Bidang Tata Ruang DKI Jakarta, Riana Faiza (sebelumnya Asisten Deputi Bidang Lingkungan Hidup DKI).

11. Asisten Deputi Bidang Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Junaedi (sebelumnya Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup DKI).

12. Asisten Deputi Bidang Budaya Provinsi DKI Jakarta, Usmayadi.

13. Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Seribu, Ismer Harahap (sebelumnya Sekretaris Kabupaten Kepulauan Seribu).

14. Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan yaitu Firmansyah (sebelumnya Kadis Pemuda dan Olahraga) dan Agus Bambang (sebelumnya Kadis Pelayanan Pajak).

WARTAKOTA.COM