Parah...!!! Nggak Mikir, Habib Rizieq Sebut Amien Rais Bapak Reformasi yang Dikriminalisasi

JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengatakan, nama mantan Ketua Majelis Permusyawarahan (MPR), Amien Rais, yang dikait-kaitkan dalam korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) di era Menteri Kesehatan, Siti Fadilah, merupakan upaya mengkriminalisasi tokoh reformasi dan pejuang 'Aksi Bela Islam.'

Karenanya Habib Rizieq mengimbau umat Islam untuk menjaga dan melindungi Amien Rais.

"Kini, giliran Bapak Reformasi Indonesia yang dikerjai dan dikriminalisasi. Ayo.... Jaga dan lindungi Amien Rais !!! Jangan biarkan beliau dihina dan dikriminalisasi...!!!," tegas Habib Rizieq.

Berikut Seruan Habib Rizieq soal Amien Rais, dikutip dari akun Twitternya, Minggu (4/6/2017).

Kriminalisasi Bapak Reformasi, Prof DR H M Amien Rais.

Bapak Amien Rais telah setia mengawal dan mendampingi para Habaib dan Ulama dalam setiap Aksi Bela Islam.

Bapak Amien Rais juga telah setia melakukan pembelahan terhadap Habaib dan Ulama. Bahkan berada di garda terdepan dalam menolak kriminalisasi Habaib dan Ulama.

Sebagaimana kita tahu bahwa para pejuang Aksi Bela Islam satu persatu dikriminalisasi. KH M Al-Khattat dan Alfian Tanjung di penjara di Jakarta.  KH Hasyim Yahya dkk di Surabaya diinterogasi. Belum lagi sejumlah tokoh ormas dan mahasiswa masih ditahan sejak 212 hingga sekarang.

Bahkan puteri Proklamator Rachmawati Soekarnoputridkk dimakrisasi. Tidak ketinggalan juga dua anak mantan Presiden Soeharto, Titik dan Tommy, yang ikut Simpati dengan aksi Bela Islam pun dikerjai Rezim Penguasa.

Ketua DPR RI H Ade Qomaruddin, Dirut BNI Syariah Imam Teguh Saptono dan Komikus Internasional Ardian Syaf, serta pegawai RS Sahid Sudirman DR Chilafat Dalimunthe, juga pekerja kasar Mehmet Nurhardi, semuanya dipecat dari tempat kerjanya akibat mendukung Aksi Bela Islam.

Kini, giliran Bapak Reformasi Indonesia yang dikerjai dan dikriminalisasi.

Ayo.... Jaga dan lindungi Amien Rais !!! Jangan biarkan beliau dihina dan dikriminalisasi....!!!!

Ayo.... Umat Islam rapatkan barisan dan satukan potensi....!!!

Ayo.... lawan segala bentuk kezaliman..!!

Sebelumnya diberitakan, dalam persidangan pembacaan tuntutan mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu malam, (31/5/2017) lalu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK, Iskandar Marwanto menyebut mantan Ketua Majelis Permusyawarahan (MPR), Amien Rais menerima aliran dana sebesar Rp 600 juta.

Uang tersebut diterima dari korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) di era Menteri Kesehatan, Siti Fadilah yang diterimanya secara bertahap.

Amien menerima enam kali transfer masing-masing sebesar Rp 100 juta pada 15 Januari 2007, 13 April 2007, 1 Mei 2007, 21 Mei 2007, 13 Agustus 2007, dan 2 November 2007. (NN)